Locating the Discursive Formation of Art

 

[Versi Bahasa Indonesia di bagian bawah]

 

Locating the Discursive Formation of Art:
Case studies from Thailand and Indonesia

Talk by Judha Su

Thursday, 29 October 2015, 3.30pm
KUNCI Cultural Studies Center
Jln. Ngadinegaran MJ III/100 Yogyakarta
Free and open for public

Thinking In Critical Constellations endeavours to bring into focus on the thinking about art, and raises a fundamental question: how we think about what we are doing? Furthermore, how we can step out from our respective backyard to learn, to discuss, and to understand about the other land where the dynamics of critical dialogue arises as well as the self-reflecting process starts?

The research started by realising the ground of the discourse in a particular context, and looking into the internal and external relations among discourses. Given that there are various approaches, aesthetic phenomena, artistic and critical practices that have their own stories to tell, a construction of each story underlies the system of thinking and the power relation it carries. Locating the discursive formation of art is to address how people understand art in specific time and place, and to scrutinise the constitution that can both produce and constrain the critical methodology of art.

The event will start with a short documentary from Thailand complied by Wichaya Artamat and Judha Su. The structure of the film is made through an open letter supporting the coup in 2014, written by Prof. Chetana Nagavajara, and the responding letter by Nattanan Warintarawet, a high school student and activist in Bangkok.

The presentation will elaborate some case studies from Thailand and Indonesia, regarding the discursive formation of art in the constellations. The researcher welcomes all audiences to give any form of critiques or comments which will be very vital for the project.

Judha Su works and lives in Bangkok. She is writing about arts, and currently a research fellow at Asia Centre Japan Foundation.

The event is part of the research project ‘Thinking in Critical Constellations: the discursive formation of art as a critical concept in Indonesia, Philippines, and Japan’.

 

Mencari Formasi Diskursif Seni:
Studi kasus Thailand dan Indonesia

Presentasi oleh Judha Su

Kamis, 29 Oktober 2015, 15.30
KUNCI Cultural Studies Center
Jln. Ngadinegaran MJ III/100 Yogyakarta
Gratis dan terbuka untuk umum

Thinking In Critical Constellations berupaya memusatkan perhatian pada pemikiran tentang seni rupa, dan mengemukakan satu pertanyaan mendasar: bagaimana kita berpikir tentang apa yang tengah kita lakukan? Selanjutnya, bagaimana kita bisa melangkah keluar dari latar belakang kita masing-masing, guna mempelajari, mendiskusikan, dan memahami apa yang terjadi di tempat lain, di mana dinamika dialog kritis dan proses refleksi diri bermula?

Penelitian ini diawali oleh kesadaran akan dasar wacana pada satu konteks tertentu, dan melihat hubungan internal dan eksternal di antara wacana-wacana. Di antaranya terdapat beberapa pendekatan, fenomena estetik, praktik artistik dan kritis yang memiliki ceritanya masing-masing, dan susunan masing-masing cerita yang mendasari sistem pemikiran dan relasi kekuasaan yang menyertainya. Memahami formasi diskursif seni rupa adalah juga memahami bagaimana orang memahami seni rupa pada masa dan tempat tertentu, dan menyimak unsur-unsur yang bisa menciptakan, pun mendesak metodologi kritis seni rupa.

Acara akan diawali dengan pemutaran film dokumenter pendek dari Thailand yang dikompilasi oleh Wichaya Artamat dan Judha Su. Film itu tersusun dari surat terbuka yang ditulis oleh Prof. Chetana Nagavajara. Surat itu berisi dukungan Chetana pada kudeta tahun 2014 yang lalu. Surat itu merupakan tanggapan Chetana terhadap surat Nattanan Warintarawet, seorang pelajar dan aktivis di Bangkok.

Presentasi ini akan mengelaborasi beberapa studi kasus dari Thailand dan Indonesia, dan studi kasus tersebut berkaitan dengan konstelasi susunan wacana seni rupa. Peneliti mempersilakan seluruh audiens mengajukan segala bentuk kritik dan komentar—yang akan menjadi bagian penting proyek ini.

Judha Su bekerja dan tinggal di Bangkok. Dia menulis tentang seni, dan kini menjadi research fellow pada Asia Centre Japan Foundation.

Acara ini merupakan bagian dari proyek penelitian ‘Thinking in Critical Constellations: the discursive formation of art as a critical concept in Indonesia, Philippines, and Japan’.